MEKKAH, KOMPAS.TV - Satu hari jelang wukuf, jemaah haji Indonesia mulai bergerak ke Arafah menggunakan 16 bus shalawat per maktab.
Jemaah sudah bersiap sejak pukul 7 pagi di hotel masing-masing.
Keberangkatan dibagi menjadi 3 gelombang, pukul 7 hingga 10 pagi, kemudian pukul 10-14 siang, dan terakhir pukul 14-17.
Total di Arafah ada 44 maktab yang disiapkan untuk jemaah, dengan 8-9 tenda yang akan diisi 234 jemaah.
Fasilitas di maktab juga dilengkapi dengan klinik haji dan 38 toilet per maktab.
Baca Juga Jemaah Indonesia Berdatangan di Arafah Bersiap untuk Puncak Haji, Talbiyah pun Menggema: Labbaik.. di https://www.kompas.tv/article/306794/jemaah-indonesia-berdatangan-di-arafah-bersiap-untuk-puncak-haji-talbiyah-pun-menggema-labbaik
Jemaah keberangkatan pertama tiba di maktab haji Indonesia di Arafah.
Jemaah langsung menempati tenda-tenda untuk beristirahat dan mengucap syukur saat tiba di Arafah.
Ada 8-9 tenda per maktab yang mampu menampung 234 jemaah.
Tahun ini tenda dilengkapi kasur lipat dan 6 pendingin ruangan.
Jemaah diimbau istirahat agar memiliki kondisi prima untuk menunaikan wukuf Jumat (8/07) besok.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas meninjau fasilitas maktab di Mina jelang puncak haji, wukuf di Arafah (8/07) besok.
Tenda-tenda permanen yang diisi kasur lipat pun tertata rapi, siap menyambut jemaah haji.
Jelang wukuf di Arafah (8/07), jemaah haji Indonesia mulai mempersiapkan diri.
Salah satunya, mencuci baju dan kain ihram yang akan digunakan untuk puncak haji.
Jemaah haji Indonesia mencuci baju dan kain ihram suci dari najis.
Seperti Erlian dan Idam yang ebbragi tugas memilah baju kotor.
Saat puncak ibadah haji esok, Erlina dan Idam berharap bisa beribadah maksimal dan lancar.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/306889/bersiap-untuk-wukuf-jemaah-haji-sujud-syukur-setibanya-di-arafah-hingga-cuci-baju-ihram
