BANYUMAS, KOMPAS.TV - Tim Laboratorium Forensik Polda Jawa Tengah, bersama Inafis Polresta Banyumas, siang ini (15/06) melakukan olah tempat kejadian perkara.
Polisi menyebut, daya ledak ini jenis low exlposive.
Guna penyelidikan lebih lanjut, dari tempat olah tkp ini, sejumlah barang bukti turut diamankan.
Polisi sudah memeriksa 6 orang saksi.
Baca Juga Sambutan Ikatan Pedagang Pasar untuk Menteri Perdagangan Zulhaz: Selamat Datang di Rimba! di https://www.kompas.tv/article/299467/sambutan-ikatan-pedagang-pasar-untuk-menteri-perdagangan-zulhaz-selamat-datang-di-rimba
Sebelumnya Kepolisian Polresta Banyumas, Jawa Tengah, dan Tim Jibom Gegana dari Satuan Brimob, menemukan bahan peledak yang biasa digunakan untuk membuat petasan di rumah korban yang meninggal dunia.
Petugas juga masih mendata dan mengumpulkan barang bukti yang berkaitan dengan ledakan.
Dari keterangan pihak keluarga dan warga, korban diketahui sering kali membuat petasan.
Petugas menduga, korban sedang merokok saat tengah meracik petasan.
Baca Juga Israel Sebut Indonesia dan Arab Saudi Jadi Target Utama Normalisasi Hubungan Diplomatik di https://www.kompas.tv/article/299469/israel-sebut-indonesia-dan-arab-saudi-jadi-target-utama-normalisasi-hubungan-diplomatik
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/299486/ungkap-penyebab-ledakan-di-banyumas-tim-labfor-polda-jateng-di-terjunkan-ke-tkp
