KOMPAS.TV-Kegiatan menyetop truk yang lewat merenggut nyawa remaja di Tangerang beberapa waktu yang lalu , korban dan teman-temannya melakukan hal konyol itu hanya demi konten, nyatanya perbuatan itu sungguh sia-sia.
Aksi menyetop truk yang sedang melaju jelas sungguh berbahaya bagi pelaku maupun pengendara lain yang melintas.
Perbuatan ini telah merenggut nyawa seorang remaja berusia 18 tahun, di jalan Otista Gerendeng Karawaci, Tangerang Banten, Jumat, 3 Juni lalu.
Lewat akun twitter resminya Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperingatkan pada masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan berbahaya seperti menyetop truk di jalan demi konten media sosial. Alih-alih ingin viral malah nyawa melayang, karena perbuatan yanf tak masuk akal.
Kemenhub menjelaskan, bahwa cara kerja dari rem truk berbeda dengan mobil biasa.
Kecepatan dan barang yang diangkut oleh truk memengaruhi efektivitas pengereman.
Aksi menyetop truk ini pengaruh dari Angel of Death Challenge, apa itu?
Istilah lain dari Angel of Death Challenge adalah prank malaikat maut.
Aksi ini adalah membuat video kegiatan berbahaya di antaranya dengan menyetop truk yang melintas demi konten media sosial.
Kemudian saat truk berhenti mereka berlari, selain itu juga merekam tindakan berbahaya yang dilakukan dengan sepeda motor atau mobil.
Baca Juga Kemenhub Minta Masyarakat Setop Aksi Hentikan Truk Demi Konten Medsos di https://www.kompas.tv/article/298439/kemenhub-minta-masyarakat-setop-aksi-hentikan-truk-demi-konten-medsos
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/299040/ternyata-aksi-setop-truk-demi-konten-terinspirasi-dari-challenge-ini
