Tradisi Sedekah Bumi Sebagai Bentuk Rasa Syukur

2022-06-06 3

PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Arak-arakan gunungan hasil bumi berupa buah-buahan dan sayuran menyemarakkan tradisi sedekah bumi atau Legenonan di Desa Sokoyoso, Kajen, Kabupaten Pekalongan. Gunungan hasil bumi di desa itu diarak dari depan Kantor Balai Desa setempat hingga Lapangan Desa.



Dengan diiringi lantunan Sholawat, warga tampak turun ke jalan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Di Lapangan Desa, warga menggelar Ruwatan dan Doa bersama.



Selanjutnya,warga berebut gunungan hasil bumi yang dipercaya membawa keberkahan apabila dimasak dan dimakan. Ruwat bumi biasa digelar dua bulan usai Hari Raya Idul Fitri. Tujuannya warga memohon keberkahan agar lahan pertanian subur, dan petani bisa hidup layak.



Tradisi sedekah bumi sudah 10 tahun tidak digelar di Desa Sokoyoso. Usai pandemi dan pertama kali digelar usai satu dekade, banjir dukungan didapat Pemerintah Desa termasuk dari ibu-ibu PKK.



Warga berharap kedepan panen melimpah sekaligus kehidupan bertambah sejahtera. Utamanya COVID bisa segera berakhir, sehingga kegiatan bisa kembali aktif sehingga perekonomian bisa kembali meningkat.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/296360/tradisi-sedekah-bumi-sebagai-bentuk-rasa-syukur