CILACAP, KOMPAS.TV - Bariman, Orang Dengan Gangguan Jiwa atau ODGJ, warga Kalijeruk, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, hidup dalam sebuah ruangan dengan kedua kakinya yang terpasung. Pemasungan Bariman dilakukan oleh pihak keluarga, karena ia menderita gangguan jiwa dan kerap bertingkah meresahkan warga sekitar.
Sejak tahun 2001 silam, Bariman mengalami gangguan kejiwaan. Ia mengalami gangguan jiwa sepulang merantau dari Tangerang, Banten. Keluarga sudah melakukan berbagai cara untuk menyembuhkannya. Mulai dari pengobatan alternatif, hingga dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Banyumas. Namun penanganan tidak pernah tuntas, karena keluarga telah kehabisan biaya.
Berasal dari keluarga buruh tani membuat orangtua Bariman sering berhutang kepada tetangga untuk penyembuhan anaknya. Akibat pemasungan ini, membuat kedua kaki Bariman mengecil.
"Saya menyembuhkan anak saya sudah beberapa kali. Saya bawa ke Jakarta, Nganjuk, sampai Purbalingga, sampai Daerah Kalijeruk dan sekitarnya. Sudah lama saya usahakan, tapi tidak sembuh," kata Muhrodin, ayah pasien ODGJ.
Pihak keluarga sebenarnya tidak tega melihat Bariman hidup terpasung. Namun, karena ketiadaan biaya membuat pihak keluarga tidak bisa membawa Bariman mendapatkan penanganan yang ia butuhkan.
#odgj #rsjbanyumas #kabupatencilacap
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/296171/keluarga-kehabisan-biaya-pria-odgj-di-cilacap-terpaksa-dipasung
