KOMPAS.TV-Tidur dengan mata terbuka terlihat seperti kebiasaan aneh dan ini bisa saja kamu juga mengalaminya.
Tidur dengan mata terbuka secara medis disebut sebagai nocturnal lagophthalmos.
Umumnya kondisi ini disebabkan oleh pada saraf otot wajah yang membuat seseorang sulit menutup mata sepenuhnya.
Kamu mungkin tidak sadar bahwa saat tidur mata kamu terbuka, sampai orang lain memberitahunya.
melansir dari Healthline terdapat beberapa gejala yang bisa menunjukkan jika seseorang tidur dengan mata terbuka.
Menutup kelopak mata akan melindungi bola mata dengan lapisan tipis cairan air mata.
Adanya air mata ini membantu menjaga lingkungan yang lembab agar sel-sel mata berfungsi dengan baik.
Gejala nocturnal lagophthalmos berhubungan dengan mengeringnya bagian luar mata
Gejalanya meliputi:
Mata merah Penglihatan kabur Mata terasa seperti terbakar Iritasi Rasa gatal Sensitivitas cahaya Merasa seperti ada sesuatu yang menggesek mata Kualitas tidur yang burukPenyebab tidur dengan mata terbuka ini meliputi beberapa faktor yakni:
Stroke Kondisi bells palsy Tumor atau operasi untuk mengangkat tumor di dekat saraf wajah, seperti neuroma akustik Trauma atau cedera Bisa juga disebabkan oleh infeksi, termasuk penyakit Lyme, cacar air, penyakit gondok, polio, kusta, difteri, dan botulisme.Jika kamu menyangsikan kondisi tidur dengan mata terbuka, segera konsultasikan dengan dokter.
Pastikan memberi tahu dokter tentang cedera, infeksi, alergi, atau operasi baru-baru ini yang melibatkan kepala, wajah, atau mata.
Baca Juga Mengenal Penyakit Hipertiroid, Ini Penyebab dan Gejalanya di https://www.kompas.tv/article/294105/mengenal-penyakit-hipertiroid-ini-penyebab-dan-gejalanya
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/294790/penyebab-orang-tidur-dengan-mata-terbuka-penyakit-serius
