TELUK WONDAMA, KOMPAS.TV - Hujan deras yang terjadi pada senin dini hari, di distrik Rasiei kabupaten Teluk Wondama Papua Barat, menyebabkan 68 rumah terendam banjir dan 200 jiwa harus mengungsi ke lokasi perkantoran bupati untuk menghindari situasi yang tak diinginkan akibat banjir tersebut.
Kepala pelaksana badan penanggulangan bencana daerah, Aser Waroy dikonfirmasi mengungkapkan, peristiwa banjir dipicu hujan deras dengan intensitas tinggi yang melanda kabupaten teluk wondama sejak minggu malam hingga senin dini hari. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Banjir juga menyebabkan kerusakan saluran drainase.
Saat ini situasi di distrik Rasiei sudah mulai pulih kembali. Masyarakat yang sempat mengungsi sebagian sudah kembali ke rumah membantu pihak BPBD dan personel TNI POLRI membersihkan lumpur dan sisa-sisa material banjir yang tertinggal di dalam permukiman.
Hingga saat ini bpbd kabupaten Teluk Wondama, belum membuka tenda pengungsian. Dikarenakan korban terdampak banjir memilih pulang dan membersihkan rumahnya masing-masing.
Masyarakat berharap adanya bantuan pemerintah, berupa penyediaan fasilitas saluran yang baik, sehingga ketika tingkat curah hujan tinggi, banjir bukan menjadi ancaman bagi warga.
#TelukWondamaPapua #BanjirBandang #CuacaBuruk
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/293950/puluhan-rumah-terendam-banjir-dan-drainase-rusak-di-kabupaten-teluk-wondama