KULON PROGO, KOMPAS.TV - Setiap kendaraan pengangkut hewan ternak yang akan masuk ke Pasar Hewan Terpadu, Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, langsung dihentikan petugas. Hal ini merupakan antisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak di pasar hewan ini.
Tidak hanya penyemprotan disinfektan, petugas juga melakukan pemeriksaan intensif pada hewan ternak seperti sapi, kambing dan domba yang akan diperjualbelikan. Pemeriksaa dilakukan oleh petugas Polres Kulon Progo dan Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo, Yogyakarta, serta melibatkan petugas di tingkat unit pelaksana teknis atau UPT pelayanan kesehatan hewan dan ternak, untuk melakukan sosialisasi mengenai penyakit mulut dan kuku, gejala serta penanganannya.
Penyeberan penyakit mulut dan kuku yang tengah merebak memicu kekhawatiran para peternak serta pedagang hewan. Para pedagang kini lebih berhati-hati membeli hewan di pasar. Penyakit dan mulut dan kuku ini, mengakibatkan omzet pedagang menurun hingga 30 persen, karena banyak pembeli yang khawatir akan penyakit ini.
Dalam pemantauan ternak di pasar hewan terpadu pengasih ini, petugas belum mendapati hewan yang terindikasi terpapar penyakit mulut dan kuku. Selain mengintensifkan pemeriksaan di pasar hewan, Dinas Pertanian dan Pangan Kulonprogo juga melakukan pengawasan ternak di tingkat desa.
#pmk #kulonprogo #pasarhewan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/290373/cegah-pmk-disinfeksi-di-pasar-hewan-terpadu-kulon-progo
