BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Pameran seni rupa drawing bertajuk "Garis-garis Seribu Sungai" digelar oleh Sanggar Seni Rupa Sholihin di Taman Budaya Kalimantan Selatan untuk memperingati Hari Menggambar Nasional yang jatuh pada 2 mei 2022 kemarin.
Karena bertepatan dengan hari lebaran, kegiatan ini pun diadakan pada 14 mei hingga 22 mei mendatang.
Baca Juga Setelah 2 Tahun, Pagelaran Seni Budaya Dayak Borneo in Harmony 3 Akhirnya Kembali Digelar di https://www.kompas.tv/article/289405/setelah-2-tahun-pagelaran-seni-budaya-dayak-borneo-in-harmony-3-akhirnya-kembali-digelar
Sebanyak 20 seniman lokal turut meramaikan karya lukis mereka yang terpajang di dinding pameran.
Sehingga beberapa pengunjung begitu nampak antusias menyaksikan beragam karya yang dilukis lewat media kering.
"Ini belum semua ya, kalau semua dipamerkan mungkin tidak cukup ruangannya," ucap seorang Kurator, Badri Hurmansyah.
Tak hanya menampilkan keindahan seni semata, karya-karya seniman ini juga sarat dengan berbagai makna.
Satu diantaranya lukisan yang menggambarkan seorang perempuan yang diceritakan oleh pelukisnya penuh dengan beragam kisah hidup karya pelukis Innasya Pritama Tania Dewi.
"Sebenarnya ini tentang diri, karena sosok manusia penuh dengan kisah sendiri," terang Innasya Pritama Tania Dewi.
Baca Juga Semarak Lomba Jukung di Desa Sungai Rangas Tengah Kabupaten Banjar, Bangkitkan Wisata dan Olahraga di https://www.kompas.tv/article/289371/semarak-lomba-jukung-di-desa-sungai-rangas-tengah-kabupaten-banjar-bangkitkan-wisata-dan-olahraga
Tentunya tidak sedikit seniman yang menggunakan karyanya dalam menyuarakan kegelisahan mereka lewat goresan lukisan.
Sementara para pengunjung dapat bebas menginterpretasikan lukisan yang tersaji.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/290301/pameran-seni-rupa-garis-garis-seribu-sungai-seniman-ceritakan-kegelisahan-lewat-gores-lukisan