KOMPAS.TV - Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan secara resmi kejadian luar biasa terhadap kasus hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya pada 15 April lalu.
Ada 3 pasien rujukan di Jakarta yang meninggal setelah sempat dirawat di RSCM.
Ketiganya terdeteksi hepatitis pada stadium lanjut.
Jika di Jakarta dilaporkan 3 anak meninggal dunia, diduga akibat terinfeksi penyakit ini, di Jawa Timur berdasarkan Data Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons telah ditemukan 114 kasus suspek gejala hepatitis akut di 18 kabupaten kota.
Baca Juga Masuk Kategori KLB, Pakar: Kasus Hepatitis Misterius Belum Tentu Jadi Pandemi di https://www.kompas.tv/article/286286/masuk-kategori-klb-pakar-kasus-hepatitis-misterius-belum-tentu-jadi-pandemi
Data ini dihimpun dari minggu pertama tahun 2022 hingga minggu ke 17 atau per 4 Mei 2022.
Hanya saja dari jumlah tersebut, usia pasien tidak spesifik pada anak atau kurang dari 16 tahun.
Penyelidikan masih terus dilakukan, apakah hal ini berkaitan dengan kasus yang tengah jadi perhatian dunia saat ini.
Orangtua diimbau untuk waspada terhadap gejala awal hepatitis pada anak.
Segera bawa anak ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/286300/terbaru-ditemukan-114-kasus-suspek-gejala-hepatitis-akut-di-jawa-timur
