KOMPAS.TV - Korban keracunan makanan takjil saat buka puasa di Solo, Jawa Tengah terus bertambah. Saat ini ada 90 orang dilaporkan mengalami gejala mual, muntah, dan diare.
Acara buka puasa yang digelar warga Pucang Sawit, Solo berujung petaka.
Minggu malam 49 warga harus dilarikan ke rumah sakit diduga keracunan makanan berbuka puasa pada hari Sabtu lalu.
Baca Juga Fakta-Fakta Warga Solo Keracunan Massal Usai Buka Bersama, Berawal dari Konsumsi Ayam Lembek di https://www.kompas.tv/article/285302/fakta-fakta-warga-solo-keracunan-massal-usai-buka-bersama-berawal-dari-konsumsi-ayam-lembek
Belasan ambulans bergantian membawa warga ke sejumlah rumah sakit terdekat seperti RSUD Dokter Muwardi dan RS Dr Oen Kandangsapi.
Senin siang jumlah korban keracunan makanan kembali bertambah, beberapa warga mengaku mengalami gejala mual, muntah, dan diare.
Total korban keracunan massal ini berjumlah 90 orang.
Dinas Kesehatan bekerja sama dengan kepolisian bergerak cepatmemeriksa sampel makanan, namun hasilnya belum bisa diketahui saat ini.
Sebelumnya, hari Sabtu kemarin seratusan warga mengkonsumsi takjil untuk buka bersama.
Makanan dimasak oleh salah satu pengurus masjid yang biasa menjual makanan. Kini sampel makanan tengah diselidiki di laboratorium.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/285629/korban-keracunan-takjil-di-solo-bertambah-jadi-90-orang