KOMPAS.TV- Jika kamu jarang menumpang bus antarkota, jangan kaget kalau melihat di bagian kanan atau sopir tidak memiliki pintu.
Kendaraan seperti mobil atau truk umumnya dilengkapi dengan pintu untuk akses pengemudi. Berbeda dengan yang lain bus memiliki keunikan, utamanya pada bus-bus keluaran terbaru.
Bus kekinian ini tidak memiliki pintu untuk akses keluar masuk pengemudi, sehingga harus melewati pintu penumpang. Ketetapan ini baru berjalan pada kisaran tahun 2000-an.
Lalu apa alasan di balik absennya pintu pengemudi ini? Alasannya karena untuk meningkatkan bentuk tanggung jawab pengemudi, dan berikut penjelasannya melansir dari Kompas.com.
"Dulu sering kejadian, ketika kecelakaan, sopir bus loncat dari pintu dan bus kehilangan kendali. Dengan ditiadakannya pintu sopir, diharapkan pengemudi bisa lebih bertanggung jawab ketika terjadi kecelakaan", tegas Kurnia Lesani Adnan Ketua umum dari Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI).
Tidak adanya pintu untuk pengemudi ini diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 29 Tahun 2015.
Dalam lampiran Standar Pelayanan Minimal Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Standar Pelayanan Minimal Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) Nomor 2 bagian g6 yaitu:
a. Untuk mesin bus yang berada di belakang tidak ada pintu pengemudi; dan
b. Untuk mesin bus di depan, pintu hanya boleh digunakan teknisi.
Baca Juga Kocak! Intip Tulisan Unik di Belakang Motor Pemudik, Rindu Anak hingga Mudik Bareng Ayang di https://www.kompas.tv/article/284869/kocak-intip-tulisan-unik-di-belakang-motor-pemudik-rindu-anak-hingga-mudik-bareng-ayang
Editor Video & Grafis: Dimas WPS
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/284875/bus-kekinian-tanpa-pintu-sopir-kok-bisa
