BADUNG, KOMPAS TV - Pasca video viral bule yang mengeluhkan kondisi pantai kuta yang diduga karena pedagang acung di pantai kuta, desa adat kuta sebagai pengelola pantai akan melakukan penataan pedagang di pantai kuta meskipun hingga saat ini belum diketahui pasti kronologi yang menyebabkan seorang bule tersebut mengeluhkan pantai kuta.
Pasca viral video bule yang mengeluhkan kondisi pantai kuta yang diduga karena perlakuan pedagang acung di pantai kuta, pihak prajuru desa adat kuta belum mengetahui lokasi dan kronologi kejadian.
Sebagai langkah antisipasi ditengah mulai bergeliatnya pariwisata di kuta, desa adat kuta selaku pengelola pantai kuta, menerjunkan pecalang untuk melakukan pengawasan dan menjaga ketertiban dan keamanan di pantai kuta. Selain itu pihak desa adat juga akan melakukan penataan ulang pedagang di pantai kuta. Pihak pengelola akan menetapkan zonasi bagi pedagang.
Selama ini pengelola telah menerapkan tata tertib bagi pedagang bahkan telah disiapkan sanksi bagi pedagang jika melanggar tatatertib yang telah disepakati. Diakui selama pandemi Covid-19 ada peningkatan jumlah pedagang dari 386 pedagang menjadi lebih dari seribu enam ratus pedagang di pantai kuta lantaran banyak warga yang beralih berjualan terdampak pandemi Covid-19 untuk bisa bertahan hidup.
#desaadatkuta #covid19 #pedagangpantaikuta
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/283481/pasca-video-viral-bule-keluhkan-pantai-kuta
