Sri Ningsih hampir 30 Tahun Berjualan Kokes dan Serabi, Mampu Produksi 2.000 Butir per Hari

2022-04-24 3

PONTIANAK, KOMPAS.TV - Terletak di Jalan Haji Rais A Rachman, di samping Gang Bersama Dua, Kelurahan Sungai Jawi Dalam, Kecamatan Pontianak Barat, inilah tempat pembuatan kue kokes dan serabi, milik Sri Ningsih atau juga kerap disapa Neneng.

Kue kokes dan serabi, merupakan penganan tradisional khas melayu berbahan tepung beras, gula pasir, santan, dan pewarna kunyit, yang diadon lalu dibakar dengan cetakan khusus.

Setiap hari, neneng dan beberapa karyawannya, memproduksi kue dari pukul 03.00 dini hari, hingga 09.00 pagi. Dalam sekali produksi, mereka dapat membuat sekitar 2.000 butir kue kokes dan serabi.

Sebagian besar kue tersebut, dijual di kawasan pasar tradisional Dahlia Pontianak. Ada pula kue yang dipesan khusus, untuk acara seperti arisan, hingga tahlilan.

Neneng mengaku telah menggeluti pembuatan kue ini, sejak 28 tahun. Ia meneruskan jejak orangtuanya, yang juga membuat kue tradisional kokes dan serabi.

Sejak harga bahan baku naik, neneng mengaku terpaksa ikut menaikkan harga kue. Jika sebelumnya per butir kue ia hargai 1.000 rupiah, kini naik menjadi 1.200 rupiah per butir.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/282517/sri-ningsih-hampir-30-tahun-berjualan-kokes-dan-serabi-mampu-produksi-2-000-butir-per-hari