PONOROGO, KOMPAS.TV - 3 jari tangan seorang pemuda di Ponorogo, Jawa Timur hancur. Akibat petasan yang tiba tiba meledak, korban yang masih tersadar, langsung dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani operasi. Polisi pun mengamankan barang bukti petasan dan memeriksa 9 orang saksi.
Iqbal, pemuda asal Desa Sambilawang, Kecamatan Bungkal, Ponorogo, ini harus kehilangan 3 jari tangan kanannya, karena petasan berdiamater 5 senti buatannya sendiri meledak pada Senin (4/4/2022) malam.
Karena luka yang parah, korban yang sempat menjalani perawatan di RSUD Dokter Harjono Ponorogo kini dirujuk ke rumah sakit Soeharso Solo.
Petaka ini bermula saat korban bersama 9 rekannya nekat menyalakan petasan di areal persawahan tak jauh dari rumahnya. Nahas, 1 dari 2 petasan yang dibawa sempat dikira macet. Saat dipegang petasan tiba-tiba meledak.
Polisi yang melakukan olah tkp kini tengah mengumpulkan barang bukti, seperti sisa petasan, serpihan ledakan serta memeriksa 9 saksi.
Polisi masih akan terus mengembangkan kasus ledakan petasan ini. Polisi juga akan menindak tegas para pelaku pembuat petasan yang meresahkan warga Ponorogo ini.
#beritaponorogo
#petasanmeledak
#petasanponorogo
#merconponorogo
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/277476/petasan-meledak-3-jari-hancur