YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Aksi kejahatan jalanan sekelompok remaja yang sering dinamai Klitih kembali memakan korban.
Kali ini pemuda berusia 18 tahun yang merupakan anak seorang anggota DPRD di Kebumen Jawa Tengah menjadi korbannya.
Korban yang tengah mencari makan sahur bersama teman-temannya bertemu dan diprovokasi oleh sekelompok pemuda lainnya.
Korban dan temannya pun berusaha mengejar pelaku.
Namun pelaku mengeluarkan senjata tajam berupa gir dan menyerang korban.
Baca Juga Remaja 18 Tahun Tewas Dianiaya Sekelompok Orang Saat Hendak Sahur, Orang Tua Desak Usut Tuntas Kasus di https://www.kompas.tv/article/276890/remaja-18-tahun-tewas-dianiaya-sekelompok-orang-saat-hendak-sahur-orang-tua-desak-usut-tuntas-kasus
Korban pun terkena sabetan pelaku hingga mengalami luka di bagian kepala.
Nahas korban meninggal dunia saat mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Bukan pertama kali ini saja kejahatan jalanan sekelompok remaja di Yogyakarta atau Klitih menyebabkan korban jiwa.
Berdasarkan catatan Jogja Police Watch, ada lima korban tewas akibat aksi gerombolan Klitih di Yogyakarta selama lima tahun belakangan.
Korban seluruhnya masih remaja dan tewas karena dikeroyok dan diserang dengan senjata tajam di jalanan.
Beberapa pelaku penyerangan pun berhasil ditangkap polisi dan telah diadili.
Kini polisi terus mengejar pelaku yang menewaskan anak Anggota DPRD Kebumen.
Beberapa barang bukti dan keterangan saksi sudah dikantongi oleh polisi.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/277131/klitih-kejahatan-kelompok-remaja-di-yogyakarta-yang-resahkan-warga-selama-5-tahun-terakhir
