BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Keindahan seni kaligrafi memiliki daya tarik tersendiri bagi para pecintanya.
Seni yang berisikan potongan ayat Al-Quran ini, memiliki keindahan dari segi bentuk, kerapihan dan warna.
Di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, sebuah sanggar didirikan khusus untuk melestarikan seni kaligrafi.
Sanggar yang berada di lingkungan kampus Universitas Islam Negeri, UIN Antasari, bernama Al Banjari.
Disini, mahasiswa diajarkan 4 bidang seni kaligrafi.
Hasil karya seni kaligrafi yang dibuat mahasiswa ini, nantinya akan dijadikan hiasan dinding.
Inilah yang membuat para mahasiswa giat dan tekun dalam membuat kaligrafi.
Seperti yang dirasakan Elina Sari, salah satu mahasiswi yang menekuni seni kaligrafi kontemporer.
Bergabung sejak setahun lalu, Elina memilih kaligrafi kontemporer karena dapat lebih bebas berekspresi dalam menuangkan karyanya.
Latihan di Sanggar Seni dan Kaligrafi Al-Banjari dilakukan tiap Jumat, Sabtu dan Minggu.
Saat pandemi melanda, para anggota pun tetap diminta terus latihan mandiri secara online.
Tak jarang anggota sanggar mengikuti perlombaan seni kaligrafi.
Baik yang diselenggarakan pemerintah, antar kampus dan pihak swasta.
Antusiasme terhadap seni kaligrafi diakui cukup tinggi.
Selain mengasah keterampilan, seni kaligrafi juga jadi sarana untuk berdakwah.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/276449/al-banjari-sanggar-seni-kaligrafi-wadah-mahasiswa-untuk-berkarya