KOMPASTV - Drama kelangkaan minyak goreng berakhir sudah. Namun ibarat sebuah cerita, drama ini berakhir sad ending. Pasalnya, meski sudah banjir dan melimpah di pasaran, minyak goreng harganya meroket dan naik tajam. Saat ini harga minyak goreng kemasan mencapai Rp 25.000 per liter padahal sebelumnya hanya Rp 14.000 per liter.
Kemendag menyodorkan beragam alasan. Mulai dari soal invasi Rusia ke Ukraina hingga menyalahkan warga dan menuding ada mafia. Pasalnya, ada ketidaksesuaian antara data stok minyak goreng dengan temuan di lapangan. Praktik yang dilakukan oleh para mafia tersebut antara lain mengalihkan minyak subsidi ke minyak industri atau mengekspor minyak goreng ke luar negeri.
Namun alih-alih melawan dan memberantas mafia, Kemendag malah mencabut regulasi yang mengatur soal HET minyak goreng kemasan. Akibatnya harga minyak goreng kemasan melambung tak terbendung. Benarkah ada mafia yang bermain di balik kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng? Saksikan talkshow Satu Meja The Forum "ADA MAFIA DI BALIK MINYAK GORENG?"
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273814/apa-yang-harus-dibenahi-pemerintah-agar-tidak-terulang-kembali-satu-meja-the-forum-4