BREBES, KOMPAS.TV - Warga Desa Sokawera Brebes Jawa Tengah gempar dengan aksi seorang ibu yang nekat menganiaya 3 anaknya saat tengah tidur.
Warga mengetahui peristiwa ini setelah mendengar teriakan anak kecil meminta tolong dari dalam rumah.
Spontan warga mendobrak paksa dan mendapati anak pelaku yang berusia 7 tahun telah meninggal dunia dengan luka di leher.
Sementara itu, kedua anak lainnya langsung dibawa warga ke Puskesmas Tonjong karena mengalami luka serius di bagian dada dan leher.
Polisi segera menahan pelaku yang merupakan ibu korban. Meski demikian polisi belum menetapkan tersangka lantaran kondisi pelaku yang labil dan belum bisa dimintai keterangan.
Sementara itu, dua anak pelaku masih menjalani perawatan di RSUD Margono Sukarjo Purwokerto. Kondisi kedua anak tersebut kini berangsur membaik.
Nantinya jika telah sembuh, Pemkab Brebes menyiapkan rumah aman untuk kedua korban untuk memulihkan kondisi psikologis korban.
Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan dari pelaku karena ada indikasi pelaku mengalami depresi. Saat ini dokter baru memeriksa tahap awal.
Pelaku sempat bercerita pada dokter, dirinya kesulitan ekonomi karena menganggur sebagai perias pengantin, sejak pandemi. Diperkirakan pemeriksaan kejiwaan akan berlangsung selama sepekan hingga dua pekan kedepan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/272982/masih-jalani-tes-psikologi-polisi-belum-tetapkan-ibu-pembunuh-anak-kandung-sebagai-tersangka
