ACEH TIMUR, KOMPAS.TV - Pascaledakan sumur minyak yang diduga ilegal di Desa Mata Ie, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur, dua pasien luka bakar menjalani perawatan intensif di ruangan ICCU Rumah Sakit Umum (RSU) Zainoel Abidin, Banda Aceh.
Kondisi kedua pasien saat ini masih kritis.
Menurut Kepala ICU RSU Zainoel Abidin, kondisi pasien membutuhkan cairan yang banyak serta harus dipasang alat bantuan pernafasan atau ventilator; akibat kondisi luka bakar serius di atas 90 persen.
Selain korban kritis, ledakan sumur minyak juga menyebabkan seorang lainnya meninggal saat tengah dirujuk ke RSU Zainoel Abidin.
Jumat (11/3) malam, sumur minyak tradisional milik warga terbakar di Ranto Peureulak, Aceh Timur.
Semburan api diperkirakan mencapai 20 meter.
Berdasarkan keterangan dari pihak kepolisian, semburan gas bercampur minyak ini mengakibatkan tanah dan alur di sekitar lokasi kejadian digenangi tumpahan minyak.
Polisi menduga ada pemantik sumber api sehingga lokasi itu terbakar, namun hingga saat ini, belum diketahui penyebab pasti meledaknya sumur minyak yang diduga ilegal ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/270028/3-korban-ledakan-sumur-minyak-di-aceh-timur-dirujuk-ke-rsu-zainoel-abidin-1-meninggal-dan-2-kritis
