PUNCAK, KOMPAS.TV - Ratusan warga distrik Sinak, kabupaten Puncak Papua menggelar aksi demo menolak pergantian komandan koramil dan kepala kepolisian sektor Sinak pada Rabu Siang. Warga meminta pimpinan TNI-POLRI memperpanjang masa tugas danramil dan kapolsek Sinak.
Para pendemo ini terdiri dari tokoh adat, tokoh agama, pemuda hingga pelajar yang berasal dari sepuluh distrik. Mereka menggelar aksi demo di halaman mapolsek Sinak, kabupaten Puncak, Papua. Para pendemo meminta agar danramil Sinak, Kapten Inf Ardavid dan kapolsek Sinak, IPDA Musa Ayakeding dipertahankan dan tidak boleh diganti karena sudah bekerja melayani masyarakat setempat dengan baik.
Masyarakat menilai sejak keduanya bertugas di distrik Sinak sudah memberikan pelayanan yang maksimal dengan menjamin kamtibmas sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan aman. Selain itu keduanya juga sering turun langsung hingga ke kampung untuk membantu warga. Salah satunya bantuan membangun rumah milik warga dan tempat peribadatan, hingga pelayanan kesehatan.
Menanggapi permintaan masyarakat, komandan Kodim 1714/Puncak Jaya, Letkol Inf Deni Salulerung langsung menyetujui permintaan masyarakat dan mempertahankan Kapten Inf Ardavid sebagai danramil Sinak. Sementara kapolsek Sinak, IPDA Musa Ayakeding akan melaporkan aspirasi masyarakat ini kepada pimpinan Polda Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Aqsha Erlangga menyebut, aksi demo masyarakat ini menunjukan sinergitas masyarakat bersama TNI-POLRI. Sekaligus sebagai bukti kecintaan masyarakat terhadap yang bertugas di daerah.
Selain itu, hal ini sejalan dengan perintah Panglima TNI dan Kapolri untuk mengutamakan komunikasi sosial dan upaya preventif dalam mengatasi persoalan di Papua.
#SorongPapuaBarat #PuncahPapua #TNIPolri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/267008/ratusan-warga-sinak-demo-tolak-pergantian-danramil-dan-kapolsek-kabupaten-puncak-papua
