PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Ratusan warga mengantri operasi pasar minyak goreng yang digelar di halaman kantor Kelurahan Pringrejo, Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan.
Mereka mengantri sejak jam delapan pagi. Namun mobil box yang membawa minyak goreng baru datang sekitar jam 10. Hal ini diperparah dengan minimnya petugas yang melayani. Akibatnya antrian semakin panjang dan warga pun harus berdesakan karena hanya ada satu loket yang melayani.
Kondisi ini membuat petugas keamanan harus bekerja keras mengatur antrian agar tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pada kesempatan kali ini, warga bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga 14 ribu per liter dan maksimal yang boleh dibeli 10 liter atau 5 bungkus per bungkus isi 2 liter. Operasi pasar di Kelurahan Pringrejo ini menyediakan 8 ribu liter minyak goreng.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/266869/demi-minyak-goreng-murah-warga-berdesakan-abai-prokes