KOMPAS.TV - Harga gas LPG non subsidi di Surabaya mulai Selasa (1/3/2022) kemarin mengalami kenaikan rata-rata Rp 2.000 setiap kilogramnya.
Seperti yang tampak di toko LPG di kawasan Dharma Husada Surabaya, Jawa Timur, LPG ukuran 5,5 kg naik Rp 2.000 setiap kilogramnya dari sebelumnya Rp 80.000 menjadi Rp 91.000.
Begitu juga dengan LPG 12 kg dari harga Rp 168.000 menjadi Rp 192.000.
Pedagang makanan seperti penjual mie ayam dan bakso pun mengeluhkan kenaikan harga LPG, karena harga bahan baku seperti daging sapi juga melonjak di pasaran.
Pertamina menyatakan, penyesuaian harga ini untuk mengikuti perkembangan terkini dari industri minyak dan gas.
Dengan penyesuaian harga ini, harga LPG non subsidi yang berlaku saat ini adalah Rp 15.500 per kg.
Baca Juga Harga Melambung, Pedagang Daging Sapi di Pasar Palmerah Tak Ada yang Berjualan di https://www.kompas.tv/article/266272/harga-melambung-pedagang-daging-sapi-di-pasar-palmerah-tak-ada-yang-berjualan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/266406/harga-lpg-non-subsidi-mulai-naik-begini-penyataan-dari-pertamina