KOMPAS.TV-Anak tunggal lekat dengan stereotip manja. Menyadur dari Healthline, mereka yang mengatakan anak tunggal manja, meyakini bahwa anak tunggal selalu mendapat apapun yang diinginkan dari orang tua.
Apakah benar begitu? Simak rangkuman berikut ini, menyadur dari Healthline:
Berprestasi
Umumnya anak tunggal berprestasi di bidang akademik, jika bukan akademik yang mencolok, ia akan bersinar di bidang lainnya. Hal ini terjadi karena pengajaran dan perhatian orang tua fokus tanpa terbagi.
Tertib
Banyak orang tua yang berhasil mendidik anak semata wayangnya jadi pribadi yang lebih teroganisir.
Mandiri
Ketika tumbuh dewasa ia tak akan kebingungan saat melakukan semuanya sendirian. Lantaran sejak kecil tidak punya saudara, maka merawat orang tua dirawat dengan baik oleh mereka.
Supel
Anak tunggal sering merasa kesepian, maka mereka banyak bergaul dengan temannya, ketika di rumah orang tua jadi sahabatnya.
100% penuh asuhan orang tua
Anak tunggal tumbuh menjadi karakter sesuai didikan orang tua, jika salah asuh akan jadi boomerang untuk orang tua.
Baca Juga Hari Ini, Ganjar Pranowo Cukur Gundul Demi Anak-anak Pejuang Kanker di https://www.kompas.tv/article/265767/hari-ini-ganjar-pranowo-cukur-gundul-demi-anak-anak-pejuang-kanker
Editor video & grafis: Arief Rahman
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/265909/menghapus-stempel-manja-anak-tunggal