MALANG, KOMPAS.TV - Pencairan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bagi warga pra sejahtera yang terdampak pandemi Covid-19 di Kota Malang dilakukan serentak, Selasa (22/02/2022).
Di Kota Malang sebanyak 7.588 keluarga penerima manfaat (KPM) dari 5 Kecamatan mendapat bantuan dengan nominal Rp 600 ribu. Selain pencairan dilakukan di Kantor Pos, bantuan juga bisa diambil di kantor Kelurahan setempat.
Seperti di Kelurahan Bunulrejo Kecamatan Blimbing Kota Malang. Warga nampak antusias mengantre sejak Selasa pagi. Lurah Bunulrejo Agung Wijayanto mengatakan, bahwa pencairan BPNT ini merupakan tahap pertama di tahun 2022.
"Total ada 108 warga yang mendapat bantuan pangan non tunai hari ini. Ratusan warga ini merupakan warga yang terdampak pandemi Covid-19" terangnya ditemui di sela pencairan bantuan.
Salah satu warga, Wagini, bersyukur Ia mendapat bantuan berupa uang tunai. Rencananya bantuan ini akan dibelanjakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Saya tidak kerja, suami tukang ojek. Covid ini ya lumayan kebutuhan banyak kurangnya. Dapat 600 ribu ini mau saya belikan beras" kata Wagini.
Pencairan BPNT tahap pertama ini dilakukan untuk tiga bulan sekaligus. Yakni Januari, Februari, dan Maret dengan nominal per bulan Rp 200 ribu. Sehingga masing-masing KPM menerima Rp 600 ribu.
Penyaluran tahap pertama dimulai tanggal 22 Februari 2022, dengan target penerima sebanyak 18,8 juta keluarga penerima manfaat di seluruh Indonesia.
#pencairanbpnt #kotamalang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/264117/warga-pra-sejahtera-terdampak-pandemi-covid-19-di-kota-malang-terima-bpnt-rp-600-ribu
