Jember, KompasTV Jawa Timur - Tim Penyidik Satreskrim Kepolisian Resor Jember, Jawa Timur, menjemput ketua Padepokan Tunggal Jati Nusantara, Nur Hasan, di rumah sakit dokter Soebandi. Pemeriksaan dilanjutkan terkait latar belakang dan tujuan ritual serta pendalaman dugaan adanya unsur pidana.
Dengan pengawalan ketat, Ketua Padepokan Tunggal Jati Nusantara, Nur Hasan, dijemput tim Penyidik Satreskrim dari Rumah sakit dokter Soebandi Jember, Jawa Timur.
Penjemputan juga dilakukan terhadap Verry, seorang peserta ritual yang selamat dari terjangan ombak pantai Payangan.
Sejumlah barang bukti tambahan ikut disita tim Penyidik bersamaan dengan penjemputan Nur Hasan dan Verry. Pemeriksaan berlangsung tertutup dengan fokus memastikan inisiator kegiatan ritual di pantai Payangan, latar belakang dan tujuan ritual serta pendalaman dugaan adanya unsur pidana.
Baca Juga Video Sebelum Ombak Menerjang Peserta Ritual di Pantai Payangan di https://jatim.kompas.tv/article/261639/video-sebelum-ombak-menerjang-peserta-ritual-di-pantai-payangan
Selain itu juga menggali keterangan terkait berapa kali pelaksanaan dan lokasi aktivitas ritual hingga akhirnya terjadi tragedi maut di pesisir pantai Payangan, Kecamatan Ambulu, Jember, pada 13 februari 2022 lalu.
Diketahui sebelumnya, aktivitas ritual yang dilakukan di pantai Payangan telah memakan 11 korban jiwa 13 luka luka yang satu diantaranya ketua Padepokan Tunggal Jati Nusantara, Nur Hasan, warga Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi, Jember, Jawa Timur.
#jember #viral #ritual #maut #pantai #payangan #padepokan #sesat #lautselatan
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjawatimur
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/262083/kasus-ritual-maut-pantai-payangan-ketua-padepokan-dijemput-polisi