KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat kembali terapkan sistem ganjil genap di lima pintu tol di Kota Bandung.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan sepenuhnya kepada kepolisian mengenai skema penerapan ganjil genap ini.
Baca Juga PPKM dan Polemik Sanksi Denda yang Tak Adil antara Tukang Bubur Tasikmalaya dan Pemilik Mal Bandung di https://www.kompas.tv/article/259600/ppkm-dan-polemik-sanksi-denda-yang-tak-adil-antara-tukang-bubur-tasikmalaya-dan-pemilik-mal-bandung
Menurut Ridwan Kamil meningkatnya kasus varian omicron di Kota Bandung, diduga berasal dari wisatawan dari Jakarta yang masuk ke Bandung melalui rute Tol Cipularang.
Ridwan Kamil juga meminta kepada pemerintah Kota Bandung, untuk melakukan random sampling khususnya pada karyawan hotel yang menjadi potensi penyebaran kasus covid-19.
Selain menerapkan sistem ganjil genap di lima pintu tol, Pemerintah Kota Bandung juga akan melakukan penutupan jalan di tiga titik ruas jalan di Kota Bandung pada malam hari, yang dimulai pada pukul 18:00 hingga pukul 24:00.
Ketiga ruas jalan itu di antaranya Jalan Lengkong Kecil, Jalan Asia Afrika, dan Jalan Dipati Ukur ketiga jalan ini merupakan wilayah yang rawan terjadinya kerumunan warga.
Penutupan jalan ini dilakukan untuk mengantispasi mobilitas warga yang cukup tinggi.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/260626/pemkot-bandung-kembali-terapkan-ganjil-genap-di-lima-pintu-tol