JAKARTA, KOMPAS.TV - Polda Sumatera Utara menyebut ada dugaan tindak kekerasan pada penghuni kerangkeng manusia milik rumah Bupati Nonaktif Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin, hingga menyebabkan korban tewas.
Baca Juga Melihat dari Dekat Kondisi Kerangkeng Manusia di Kediaman Bupati Langkat di https://www.kompas.tv/article/256034/melihat-dari-dekat-kondisi-kerangkeng-manusia-di-kediaman-bupati-langkat
Polda Sumut menyatakan tindak penganiayaan yang dilakukan bahkan diduga dilakukan secara terstruktur, hingga menyebabkan jumlah korban tewas lebih dari satu orang.
Fakta-fakta baru apa saja yang terungkap dari penyelidikan kerangkeng manusia milik Bupati Nonaktif Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin?
Baca Juga Hasil Investigasi LPSK Soal Kerangkeng Manusia di Langkat, Ada Dugaan Korban Tewas! di https://www.kompas.tv/article/256377/hasil-investigasi-lpsk-soal-kerangkeng-manusia-di-langkat-ada-dugaan-korban-tewas
Benarkah ada tindakan penganiyaan yang menyebabkan kematian penghuni sel tersebut?
Lebih lengkap kita akan berbincang dengan Ketua Harian Kompolnas Benny Mamoto, dan Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, LPSK, Maneger Nasution.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/256378/banyak-temuan-baru-soal-kerangkeng-bupati-langkat-kompolnas-keterlibatan-bnn-juga-diperlukan