KENDAL, KOMPAS.TV - Guna memastikan stok serta menjamin pemerataan harga minyak goreng di Kabupaten Kendal. Bupati Kendal Dico Ganinduto bersama Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Kendal, melakukan sidak harga dan stok minyak goreng di sejumlah toko kelontong, swalayan dan minimarket.
Sidak ini dilakukan menyusul masih banyaknya aduan dari masyarakat terkait masih tingginya harga minyak goreng kemasan yang dijual di atas Rp 20.000 per liter di Kabupaten Kendal. Salah satu titik yang disidak Dico adalah distributor minyak goreng di kawasan Weleri Kendal. Di tempat ini Dico mengecek langsung harga minyak goreng yang dijual langsung ke masyarakat.
Hasilnya, Dico menemukan beberapa merk minyak goreng kemasan masih dijual dengan harga yang cukup tinggi. Pedagang yang masih nekat menjual minyak goreng di atas ketentuan harga yang ditetapkan pemerintah, langsung diberikan teguran dan diminta segera menurunkan harga minyak goreng menjadi Rp 14.000 per liternya.
"Pengecekan ini saya akan terus telusuri untuk beberapa lokasi. Untuk memastikan bahwa seluruhnya memang sudah rata, karena baru kemarin saya mendapat informasi di lapangan ada yang mengeluhkan bahwa harga masih tinggi," ujar Dico.
Saat ini harga minyak goreng di Kabupaten Kendal terus menurun, dan stock di pasaran relatif aman.
#kendal #dicoganinduto #minyakgoreng
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/255604/sidak-bupati-kendal-masih-temui-harga-minyak-goreng-mahal
