LANGKAT, KOMPAS.TV - Pasca penggeledahan yang dilakukan oleh petugas KPK di rumah pribadi Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin Angin ditemukannya dua kamar seperti penjara.
Sebagaimana disampaikan oleh Hana bahwa suaminya telah dirawat di tempat rehab milik milik bupati sudah tiga bulan. Hana mengaku heran dengan sejumlah pemberitaan yang menyebutkan adanya kerja paksa atau perbudakan.
Baca Juga Fakta Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat, Dibangun 2012 Atas Inisiatif Terbit Rencana di https://www.kompas.tv/article/255075/fakta-kerangkeng-manusia-di-rumah-bupati-langkat-dibangun-2012-atas-inisiatif-terbit-rencana
Selama di rawat di panti milik Bupati, suami Hana mendapat perlakuan yang baik dan mendapat makan sebagaimana layaknya. Hana juga jelaskan bahwa tidak ada kerja paksa atau perbudakan.
Hana menilai keberadaan panti rehab milik Bupati sangat membantu karena maraknya narkoba di Desa Tengah, Kecamatan Kuala
Hana berharap panti rehab milik Bupati itu tidak ditutup.
Video Editor: Androw
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/255220/pengakuan-keluarga-pasien-soal-kerangkeng-manusia-di-rumah-bupati-langkat
