JAKARTA, KOMPAS.TV Presiden Jokowi telah memilih nama Nusantara sebagai nama Ibu Kota Negara baru.
Nama Nusantara pun telah disetujui Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk disematkan ke pengganti Jakarta tersebut.
Pengumuman nama Nusantara sebagai nama ibu kota baru Indonesia di Kalimantan Timur, jadi sorotan beberapa Media internasional
Media The Guardian menuliskan di judul berita mereka, 'Indonesia menamakan ibu kota barunya Nusantara, menggantikan Jakarta yang tenggelam'.
Sedangkan media Deutsche Welle juga menyinggung Jakarta akan tenggelam di judul mereka.
Indonesia selangkah lebih dekat untuk memindahkan ibu kota saat Jakarta tenggelamtulis media DW di judul mereka.
Baca Juga Fadli Zon Usul Nama Ibu Kota Baru Jadi Jokowi, Kritik Nusantara di https://www.kompas.tv/article/252597/fadli-zon-usul-nama-ibu-kota-baru-jadi-jokowi-kritik-nusantara
Lebih lanjut media asal negeri Panda, South China Morning Post mengulas terkait biaya untuk ibu Kota Nusantara.
'Saat Indonesia menamai ibu kota barunya yang bernilai US$34 miliar sebagai 'Nusantara', para kritikus yang berpikiran historis mengatakan itu 'sulit untuk melihat idenya'tulis South China Morning Post.
Kemudian The Strait Times mengulas makna dari penamaan Nusantara.
"Presiden Indonesia Joko Widodo telah memilih Nusantara, atau kepulauan dalam bahasa Inggris, sebagai nama ibu kota negara baru yang akan dibangun di pulau Kalimantan. Alasan pemilihan Nusantara karena nama itu sudah terkenal sejak lama."tulis The Strait Times mengutip rilis dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
Video Editor: Androw
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/252997/media-asing-sorot-nama-ibu-kota-baru-nusantara
