TEMANGGUNG, KOMPAS.TV - Siswa Madrasah Tsanawiyah Nurul Huda Desa Keblukan, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung Jawa Tengah, mulai mengikuti kegiatan belajar mengajar di salah satu rumah warga Senin (17/1/2022) pagi.
Kegiatan belajar mengajar sengaja dipindah di rumah warga, lantaran atap ruang kelas rusak dan roboh. Dengan kondisi ini, ruang kelas sementara tidak bisa digunakan karena membahayakan para siswa. Beruntung pada saat kejadian, tidak ada aktivitas belajar mengajar sehingga tidak ada korban.
"Ruang kelasnya kemarin ada yang kena bencana, ambrol satu ruang. Terus ini yang kelas dua juga mau diperbaiki sekalian. Ruang kelas satu untuk tempat peralatan, sehingga terpaksa dipindah ke sini. Kalau di sana juga tidak fokus, nanti anak-anak terganggu," ujar Rosidatun, Kepala MTs Nurul Huda.
Meski demikian, para siswa tetap semangat mengikuti kegiatan belajar mengajar secara tatap muka meski digelar di ruang seadanya. Terlebih kegiatan ini merupakan sekolah tatap muka pertama setelah sekolah ditutup karena pandemi Covid-19.
"Tidak apa-apa sekolah di rumah warga, yang penting masih bisa sekolah. Harapannya sekolahnya cepat selesai diperbaiki, agar bisa belajar lagi di sekolah," Firza, siswa MTs Nurul Huda.
Selama pandemi siswa belajar secara daring dengan beragam kendala, sehingga mengikuti sekolah tatap muka menjadi hal yang dirindukan. Para siswa berharap, ruang kelas dapat segera diperbaiki agar bisa digunakan kembali untuk belajar.
#ataproboh #mtsnurulhuda #temanggung
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/252996/atap-ruang-kelas-roboh-siswa-belajar-di-rumah-warga
