SOLO, KOMPAS.TV - Baru diluncurkan pada Jumat (14/1/2022), vaksinasi booster di Solo Jawa Tengah terhenti sementara. Pada saat dimulai memang stok vaksin astra zeneca tinggal 400 dosis saja, namun sebenarnya Solo sempat mendapat tambahan sebanyak 2.000 dosis vaksin.
Dinas Kesehatan Kota Solo mengaku, vaksinator semua tengah berkonsentrasi mengebut vaksinasi anak usia 6 hingga 11 tahun. Selain itu, ada prosedur berbeda pada vaksinasi booster ini, tidak semudah saat vaksinasi primer baik dosis pertama atau kedua.
"Kalo sekarang belum ada e-tiket nya, tidak bisa ke record, karena tidak bisa di PeduliLindungi. Terhenti bukan karena vaksinnya habis, SDM fokus ke vaksinasi anak agar segera selesai, tapi vaksinnya sedikit," ujar Siti Wahyuningsih, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, akan berupaya agar segera mendapatkan tambahan vaksin. Saat ini memang melambat karena sejumlah kendala. Gibran meminta warga Solo sabar, karena semua pasti akan mendapatkan vaksin booster secara gratis.
"Ada sedikit kendala. Nanti kita usahakan, semoga dapat kiriman dari provinsi atau pusat. Yang jelas warga Solo mohon ditunggu untuk boosternya, semua pasti kebagian," ujar Gibran.
Setidaknya ada 50 ribu lebih lansia yang akan mendapatkan booster vaksin Covid-19 di Kota Solo. Kemudian fase selanjutnya ada 400 ribuan orang usia diatas 18 tahun yang juga akan diberi booster vaksin Covid-19.
#vaksinasi #kotasolo #gibran
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/252986/terkendala-stok-dan-nakes-vaksinasi-booster-di-solo-terhenti
