JAKARTA, KOMPAS.TV - Kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta dalam beberapa hari terakhir mengalami peningkatan.
Meski alami peningkatan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen tetap berlanjut.
Hal ini membuat tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate) di rumah sakit rujukan Covid-19 di ibu kota naik menjadi 9 persen, dari yang sebelumnya hanya 4 persen.
Selain itu, tingkat keterisian ruang unit perawatan intensif (ICU) di DKI juga meningkat menjadi 5 persen.
Meski mengalami peningkatan, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengimbau warga DKI untuk tidak khawatir karena pemerintah provinsi (Pemprov) DKI telah menyiapkan 326 fasilitas kesehatan, termasuk tenaga kesehatan hingga vaksinator.
Sementara itu, pelaksanaan PTM 100 persen di DKI Jakarta akan terus berjalan, meski kasus aktif Covid-19 mengalami peningkatan.
Riza mengklaim PTM 100 persen yang telah berlangsung selama sepekan berjalan dengan baik dan sesuai aturan dalam surat keputusan bersama empat menteri tentang pembelajaran di masa pandemi.
Meski demikian, Pemprov DKI Jakarta akan terus mengantisipasi terjadinya penyebaran Covid-19 termasuk varian Omicron di lingkungan sekolah.
Ahmad Riza Patria pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/250534/tingkat-keterisian-tempat-tidur-rumah-sakit-rujukan-covid-19-di-dki-jakarta-naik-sisa-berapa
