Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Pemerintah kota, Pemkot Surabaya, hari ini mulai menggelar pembelajaran tatap muka, PTM penuh atau 100 persen bagi paud, TK, SD dan SMP. Meski demikian, masih ada orang tua yang tidak mengijinkan anaknya mengikuti PTM meski jumlahnya tidak banyak.
Wali kota Surabaya Eri Cahyadi memantau langsung hari pertama PTM di sejumlah sekolah salah satunya di sekolah dasar Muhammadiyah IV Pucang Surabaya, dan SMP Santa Maria Surabaya. Seluruh siswa yang masuk diwajibkan mengikuti protokol kesehatan, prokes ketat seperti memakai masker dan menjaga jarak tempat duduk di kelas.
Selain itu, pelaksanaan PTM ini sendiri dibagi 2 shift untuk jumlah siswanya yang masuk yakni shift pertama 50 persen dan shift kedua 50 persen. Sementara dalam pelaksanaan hari pertama PTM 100 ini dipantau langsung Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Meski menerapkan beberapa aturan ketat untuk menghindari penyebaran Covid-19, namun diakui masih ada sejumlah orang tua yang tidak mengijinkan anaknya ikuti PTM meskipun jumlahnya tidak banyak.
Untuk SD, shift pertama pukul 7 hingga 9 pagi dan shift kedua pukul setengah 10 pagi hingga setengah 12 siang. Kemudian untuk SMP shift pertama pukul setengah 7 hingga setengah 10 pagi, dan shift kedua pukul 10 pagi hingga pukul 1 siang. Sedangkan untuk Paud dan TK pembelajaran dimulai pukul 8 hingga setengah 10 pagi.
Namun jadwal ini menyesuaikan kondisi sekolah masing-masing. Sementara itu, dalam PTM 100 persen ini, seluruh guru dan tenaga kependidikan harus sudah divaksin.
#surabaya #jatim #pembelajaran #sekolah #tatap #muka #sd #smp #siswa
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjawatimur
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/250067/begini-suasana-hari-pertama-100-persen-sekolah-tatap-muka-di-surabaya
