SEMARANG, KOMPAS.TV - Agar percepatan vaksinasi anak di Kota Semarang bisa tercapai, meski libur sekolah kegiatan vaksinasi anak tetap digelar. Siswa dari tingkat taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah dasar (SD) terlihat antusias datang ke sekolah untuk mendapatkan suntikan vaksinasi Covid-19. Sebelum mendapat suntikan vaksin, petugas Puskemas Miroto melakukan skrining terlebih dahulu, untuk mengetahui layak dan tidaknya anak mendapatkan vaksinasi.
Upaya seluruh siswa mendapatkan vaksinasi Covid-19, agar pelaksanaan pembelajaran tatap muka bisa berjalan dengan baik dan tidak ada kekhawatiran timbulnya klaster penularan Covid-19 di sekolah.
"Jadi guru-guru juga lebih enak dalam melakukan pembelajaran tatap muka. Karena siswa sudah divaksin, paling tidak sudah ada pagarnya ya, supaya virus itu tidak gampang untuk menular, meskipun itu tergantung pada protokol kesehatan," kata Kusnanto, Kepala Yayasan SD Mataram Kota Semarang.
Irma, orangtua yang mendampingi anak saat melakukan vaksinasi, mengaku senang dengan program vaksinasi anak dari pemerintah, karena ketakutan penularan Covid-19 hilang dan anak bisa lebih sehat.
"Biar anak-anak kembali normal sekolah akayk dulu lagi," ujar Irma.
Untuk memutus mata rantai penularan Covid-19, guru, siswa dan orangtua diminta untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan secara ketat, meskipun siswa sudah disuntik vaksin Covid-19.
#vaksinasianak #kotasemarang #sdmataram
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/246313/libur-sekolah-vaksinasi-anak-terus-digenjot