MADIUN, KOMPAS.TV - Akibat hujan lebat di wilayah lereng Gunung Wilis, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengakibatkan sejumlah sungai meluap. Akibatnya rumah warga dan jalan penghubung dua wilayah yakni antara Kota Caruban dan Kota Madiun terputus karena terendam banjir. Sejumlah pengendara yang nekat melintas, harus mendorong kendaraan mereka karena mogok kemasukan air.
Curah hujan yang cukup tinggi pada Kamis (23/12/2021) petang di lereng Gunung Wilis, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengakibatkan tiga sungai meluap. Yaitu Sungai Serut, Sungai Hulu, dan Sungai Piring. Luapan tiga sungai ini mengakibatkan banjir terjadi di sejumlah desa di empat kecamatan. Diantaranya Kecamatan Mejayan, Kecamatan Wonoasri, Kecamatan Madiun, dan Kecamatan Wungu. Ketinggian air yang merendam pun bervariasi, antara 50 sentimeter hingga 70 sentimeter.
Seperti yang terlihat di Desa Sendangrejo, Kecamatan Madiun, akibat luapan sungai piring yang melintasi desa setempat, rumah warga pun terendam air dengan ketinggian sekitar 50 sentimeter. Sejumlah perabotan rumah tangga seperti kursi dan meja turut terendam. Bahkan banjir juga merendam kendaraan serta masuk ke kamar tidur milik warga. Menurut warga, banjir seperti ini sudah sering terjadi setiap kali musim penghujan tiba.
Tak hanya rumah warga, jalan penghubung Kota Caruban dengan Kota Madiun juga terputus karena terendam air banjir setinggi 50 sentimeter. Meski telah diberi peringatan banjir, namun sejumlah pengendara kendaraan roda dua masih saja nekat melintas. Akhirnya kendaraannya pun mogok karena kemasukan air.
#beritamadiun
#banjir
#banjirmadiun
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/245076/3-sungai-meluap-5-kecamatan-terendam-banjir