JAKARTA, KOMPAS.TV - Lepas landas dari bandara, dan terbang berkeliling di udara.
Siapa sangka aksi ini dilakukan melalui sebuah simulator.
Ya, tampak nyata karena simulator C-130 Hercules, merupakan simulator dengan teknologi canggih yang digunakan oleh para penerbang dari TNI Angkatan Udara.
Baca Juga TNI AU Pilih Jet Tempur Rafale dan F-15EX, Segera Siapkan 3 Skuadron Khusus di https://www.kompas.tv/article/244522/tni-au-pilih-jet-tempur-rafale-dan-f-15ex-segera-siapkan-3-skuadron-khusus
Selama ini sistem pelatihan dalam tubuh TNI AU, dikenal dengan tingkat kedisiplinan yang sangat tinggi.
Alasannya karena alutsista matra udara, memiliki nilai aset yang tinggi.
Jadi pelaksanaan pelatihan menggunakan full flight simulator sebagai cara untuk meningkatkan kemampuan para pilot, bilamana dihadapkan dalam operasi sebenarnya.
Kemampuan dan performa dari simulator ini, sangat mirip dengan yang ada di dunia nyata.
Tiap gerakan dan manuver yang ada tidak jauh beda, hal ini diakui oleh semua pilot yang mencoba simulator ini.
Bahkan disebut memiliki kemiripan hingga 95 persen dengan dunia nyata.
Selain itu, gangguan dalam penerbangan, seperti cuaca buruk, mampu dihadirkan di dalam misi operasi flight simulator ini, untuk mengetahui cara mengatasinya.
Keberadaan full flight simulator ini dianggap efektif, dalam meningkatkan kemampuan para penerbangnya.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/245007/tni-angkatan-udara-gunakan-simulator-c-130-hercules-untuk-latihan
