KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah diminta bersiap dengan jumlah pemudik di masa libur Natal dan Tahun Baru.
Sejumlah langkah disiapkan untuk memastikan protokol kesehatan bisa tetap diterapkan.
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi meminta Jawa Tengah waspada potensi masuknya pemudik di masa libur Natal dan Tahun Baru.
Diperkirakan jumlah pemudik yang akan masuk mencapai 4.000.000 orang. Menhub memuji kesiapan Pemprov Jateng dalam menghadapi lonjakan pemudik Natal dan Tahun Baru.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi langkah Pemprov Jateng yang dinilai sudah baik dalam menangani kasus covid-19.
Kesadaran masyarakat Jawa Tengah juga dinilai bagus dalam menerapkan protokol kesehatan.
Baca Juga Catat! 4 Ruas Tol Ini Akan Menerapkan Aturan Ganjil Genap Selama Libur Natal dan Tahun Baru di https://www.kompas.tv/article/242800/catat-4-ruas-tol-ini-akan-menerapkan-aturan-ganjil-genap-selama-libur-natal-dan-tahun-baru
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy meminta Jawa Tengah tetap waspada dengan kemungkinan jumlah pemudik yang akan memadati sejumlah daerah wisata.
Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku siap menghadapi libur Natal dan Tahun Baru.
Pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah skenario untuk menghadapi serbuan pemudik.
Sejumlah langkah antisipasi sudah disiapkan Pemprov Jawa Tengah untuk menyambut serbuan pemudik.
Salah satu yang akan dilakukan adalah menutup tempat wisata yang tidak ada pengelolanya pada saat libur Natal dan Tahun Baru.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/242887/pemprov-jateng-antisipasi-pemudik-libur-natal-dan-tahun-baru
