BANJAR, KOMPAS.TV - Derasnya air banjir pasca hujan deras yang mengguyur Kabupaten Banjar, selasa pagi (14/12/2021) membuat Jembatan Pemasiran, Desa Takuti hancur diterjang air.
Tak hanya meruntuhkan jembatan, derasnya arus air juga menggerus sebagian jalan desa.
Baca Juga Geger! Sebuah Rumah di Banjarmasin Tiba-tiba Ambruk, Hancur dan Perlahan Ambles di https://www.kompas.tv/article/241863/geger-sebuah-rumah-di-banjarmasin-tiba-tiba-ambruk-hancur-dan-perlahan-ambles
Runtuhnya Jembatan Pemasiran, Desa Takuti berakibat pada putusnya akses dua desa yakni Desa Takuti dan Desa Sungai Jati.
Meski ada jalur alternatif lain, namun menurut Dodi, warga setempat, akses melalui jembatan pemasiran ini merupakan akses tercepat penghubung dua desa.
"Otomatis terputus, jadi agak susah, ada jalan keliling agak jauh dan rusak juga," ungkapnya.
Sejak dibangun Jembatan Pemasiran telah empat kali mengalami kerusakan akibat hantaman banjir, namun tahun ini merupakan kerusakan terparah.
Baca Juga Bukan Banjir Rob, Pemkot Banjarmasin Lebih Waspadai Ancaman Banjir Kiriman di https://www.kompas.tv/article/242504/bukan-banjir-rob-pemkot-banjarmasin-lebih-waspadai-ancaman-banjir-kiriman
Jembatan Pemasiran merupakan satu dari empat jembatan yang juga menjadi penghubung Desa Takuti dan Desa Sungai Jati.
Warga berharap pemerintah setempat segera memperbaiki jembatan ini karena dianggap sangat vital bagi warga setempat.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/242518/diterjang-banjir-jembatan-pemasiran-di-desa-takuti-hancur-akses-terputus