BANJAR, KOMPAS.TV - Kerusakan yang terjadi di Jembatan Gantung Astambul seberang beberapa waktu lalu langsung menjadi sorotan Dinas PUPR Kabupaten Banjar.
Jembatan gantung yang menghubungkan beberapa RT di Desa Astambul Seberang tersebut mengalami kerusakan cukup parah saat dihantam tumpukan bambu yang terseret arus sungai ketika hujan deras yang terjadi beberapa waktu lalu.
Baca Juga Banjir Rob, Halaman Balai Kota Banjarmasin Tidak Luput Terendam Air Pasang di https://www.kompas.tv/article/240697/banjir-rob-halaman-balai-kota-banjarmasin-tidak-luput-terendam-air-pasang
Sementara jembatan gantung tersebut telah dilakukan penutupan oleh dinas PUPR.
Untuk perbaikan, Kepala Dinas PUPR Banjar, Ahmad Solkhan, mengaku akan segera melakukan perbaikan terhadap jembatan.
Sesuai dengan perintah Bupati Banjar yang menginginkan jembatan yang cukup vital bagi masyarakat Desa Astambul tersebut segera dapat kembali digunakan.
"Masuk skala instruksi pak Bupati, jembatan terdampak banjir atau hantaman kayu kalau terjadi kerusakan agar segera diperbaiki," ucapnya.
Baca Juga Bersiap Hadapi Banjir, BPBD Banjar Susun Revisi Rencana Kontinjensi di https://www.kompas.tv/article/240709/bersiap-hadapi-banjir-bpbd-banjar-susun-revisi-rencana-kontinjensi
Untuk perbaikan diperkirakan akan memakan biaya sebesar 200 juta rupiah dengan memperbaiki badan jembatan dan mengganti tali sling jembatan yang rentan putus, jika kejadian yang sama kembali terulang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/241442/rusak-dihantam-tumpukan-bambu-jembatan-gantung-astambul-segera-diperbaiki
