SOLO, KOMPAS.TV Jelang Nataru, para kepala daerah bersiap mengetatkan prokes, Wali Kota Solo Gibran mewajibkan pemudik untuk tes usap antigen.
Gibran memperkirakan akan ada jutaan orang masuk Jawa Tengah.
Persiapan tersebut akan dibahasnya di rapat Covid, namun Gibran tidak khawatir karena menurutnya capaian vaksinasi di Jawa Tengah juga sudah tinggi.
"Nanti saya detailkan di rakor Covid, nanti detik detik pergantian tahun, malam natal, malam misa seperti apa kita detailkan di rakor Covid. Karena antisipasi sekian jutaan orang masuk Jawa Tengah, Bahaya, tapi gak apa, capaian vaksinnya udah tinggi,"ungkap Gibran pada wartawan.
Baca Juga Tanggapi Klaster PTM di Solo, Gibran: Tenang Aja, Anak-anak Ini OTG Pasti Sembuhnya Cepat Semua di https://www.kompas.tv/article/237891/tanggapi-klaster-ptm-di-solo-gibran-tenang-aja-anak-anak-ini-otg-pasti-sembuhnya-cepat-semua
Gibran juga mengerahkan tim untuk menerapkan tes antigen di pintu masuk seperti stasiun, bandara.
Sebelumnya Mendagri Tito Karnavian telah membatalkan rencana pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM Level 3 di seluruh wilayah Indonesia pada saat libur Nataru.
Berdasarkan Inmendagri No.66/2021, warga yang akan melakukan perjalanan jarak jauh diwajibkan aplikasi PeduliLindungi.
Termasuk di antaranya kewajiban 2 kali vaksin Covid-19 dan melakukan rapid test antigen 1 x 24 jam.
Video Editor: Galih
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/241257/strategi-gibran-untuk-detik-detik-pergantian-tahun-sekian-juta-orang-akan-masuk-jawa-tengah
