KOMPAS.TV - Dusun Curah Kobokan merupakan lokasi terparah yang diamuk awan panas Gunung Semeru, dusun itu paling dekat dengan kawah gunung.
Kerusakan parah baik rumah maupun lingkungan di dusun Dusun Curah Kobokan, Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur tampak jelas dari rekaman video dari udara ini.
Tak hanya permukiman penduduk di Dusun Curah Kobokan juga terdapat lahan tambang yang menjadi tempat sumber mata pencarian warga.
Kondisi jalur menuju area pertambangan di Dusun Curah Kobokan pun kini tertutup guguran awan panas Gunung Semeru.
Baca Juga Kisah Bocah Enam Tahun Selamatkan Warga dari Guguran Awan Panas Gunung Semeru di https://www.kompas.tv/article/240962/kisah-bocah-enam-tahun-selamatkan-warga-dari-guguran-awan-panas-gunung-semeru
Tak hanya itu lahan perkebunan milik warga juga kini rusak total, tak ada lagi pohon hijau karena semua tertutup abu vulkanik.
Hingga kini Dusun Curah Kobokan disterilkan oleh petugas gabungan untuk mempermudah proses pencarian korban bencana Gunung Semeru.
Kemarin pencarian korban akibat guguran kubah lava Gunung Semeru dihentikan sementara akibat cuaca buruk dan aktivitas Gunung Semeru yang meningkat.
Empat alat berat yang selama ini disiapkan untuk membantu proses pencarian, untuk sementara ditarik dari lokasi.
Petugas penyelamat di lokasi ini berupaya membantu mencari warga yang diduga menjadi korban di kawasan penambangan dusun curah kobokan.
Selain itu untuk mendukung proses pencarian korban, petugas telah mensterialkan jalur evakuasi yang mengarah ke dusun curah kobokan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/240974/pantauan-dari-udara-begini-kondisi-curah-kobokan-pasca-diterjang-awan-panas-semeru
