Menteri sosial Tri Rismaharini menuai kontroversi dalam beberapa waktu kemarin, seperti memaksa tunarungu untuk berbicara, mencecar kepala pos pengamatan gunung Semeru, hingga memindahkan gundukan tanah di jalan sekitar pengungsian dengan tangan kosong.
beberapa pihak menilai tingkah laku mantan Walikota Surabaya ini berlebihan, bahkan melebihi tugasnya sebagai Mensos. Sikapnya yang sering marah-marah juga dinilai tidak tepat lantaran dan harus dilakukan dengan komunikasi yang lebih baik.
Pengamat Politik Voxpol Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai Menteri harusnya berfokus pada level kebijakan yang memang ditunggu masyarakat, bukan mengerjakan hal teknis yang bisa dilakukan banyak orang. Pencitraan dinilai boleh saja, namun harus diseimbangkan dengan kinerja yang baik dan terukur sesuai dengan tugasnya.
#Risma #mensos #kontroversial
