BEKASI, KOMPAS.TV - Pemberitaan warga di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat terpapar Covid-19 varian baru Omicron dinyatakan tidak benar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah.
Alamsyah melanjutkan, memang benar ada warga Bekasi yang terkonfirmasi Covid-19, namun bukan varian Omicron yang ramai diberitakan.
Baca Juga Waspada Omicron, KKP Bandara Soetta Temukan 40 Penumpang Positif Covid-19 di https://www.kompas.tv/article/240308/waspada-omicron-kkp-bandara-soetta-temukan-40-penumpang-positif-covid-19
Alamsyah menegaskan, bahwa sampai saat ini belum terdeteksi adanya Covid-19 varian Omicron di Indonesia termasuk di Kabupaten Bekasi.
Sebelumnya, portal pemberitaan Pemerintahan Kabupaten Bekasi mengunggah tulisan yang menyatakan bahwa ada empat orang warga DKI Jakarta yang terpapar varian omicron.
Belakangan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Maniarti mengatakan bahwa informasi tersebut keliru.
Baca Juga Satgas Covid-19 Ungkap Cara Tangkal Varian Omicron agar Tak Masuk Indonesia di https://www.kompas.tv/article/240315/satgas-covid-19-ungkap-cara-tangkal-varian-omicron-agar-tak-masuk-indonesia
Sri menjelaskan, humas atau reporter dari Newsroom Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Bekasi salah mengutip pernyataannya saat rapat dengan para Camat.
Sri menegaskan bahwa tidak ada varian Omicron di Kabupaten Bekasi, dan tulisan terkait di laman Pemkab Bekasi kini sudah tak tersedia.
Video editor: Vila Randita
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/240332/klarifikasi-satgas-covid-19-kabupaten-bekasi-bukan-positif-omicron-tapi-covid-yang-sudah-ada
