KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo meminta Kapolda dan Kapolres untuk membantu mengawal agenda besar pemerintah. Dalam acara pengarahan Kasatwil 2021. Presiden Jokowi mengatakan akan mencopot Kapolda dan Kapolres yang tak bisa mengawal agenda pemerintah.
Presiden Jokowi mengatakan hal tersebut saat menyinggung soal pentingnya menjaga iklim investasi di Indonesia. Presiden Jokowi menjelaskan semuanya harus menjaga investasi, baik yang sudah ada maupun yang sedang berproses.
Ia meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengingatkan Kapolres dan Kapolda untuk bisa mengawal dan bekerja sama. Jika Kapolda dan Kapolres tak bisa mengawal agenda besar negara, Presiden Jokowi minta mereka dicopot.
Baca Juga Jokowi Ungkap Sempat Ancam Copot Kapolda jika Kasus Covid-19 Naik Terus di https://www.kompas.tv/article/238293/jokowi-ungkap-sempat-ancam-copot-kapolda-jika-kasus-covid-19-naik-terus
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengungkap bahwa sempat mengancam akan mencopot petinggi TNI-Polri apabila kasus Covid-19 tidak turun.
Hal ini disampaikan saat Jokowi memberikan arahan kepada Kepala Satuan Wilayah tahun 2021.
Meski begitu, akhirnya Jokowi berterima kasih kepada jajaran TNI-Polri karena sudah bekerja keras di lapangan sehingga kasus turun.
"Saya ingin sampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya pada jajaran Polri dan TNI yang betul-betul saya liat pelaksanaan di lapangan mati-matian karena juga takut dicopot kalau tidak bisa mengendalikan di provinsinya, di kotanya, di kabupatennya," ujar Jokowi
Jokowi menjelaskan bahwa dirinya sudah menitipkan pesan kepada Kapolri untuk memantau kinerja Kapoldanya.
"Saya sudah titip kepada Kapolri, hati-hati Kapoldamu, kalau kira-kira (kasus) naik terus saya akan perintah untuk ganti. Ternyata turun, turun, turun, turun, artinya semua takut dicopot," lanjutnya.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/238348/presiden-jokowi-akan-copot-kapolda-dan-kapolres-jika-tidak-bisa-kawal-agenda-pemerintah