JAKARTA, KOMPAS.TV Menghilangkan bulu sudah popular dilakukan baik pria maupun wanita di zaman now.
Beberapa area tubuh yang sering mendapatkan perawatan bulu mulai dari alis, ketiak, lengan, kaki, hingga area sekitar organ intim.
Teknik menghilangkan bulu atau cabut bulu ini juga beragam pilihan, ada teknik waxing dengan gula, waxing dengan lilin yang dicairkan, laser, hingga secara manual dengan alat cukur.
Ragam teknik bisa dipilih tergantung apakah akan menghilangkan bulu secara permanen atau sementara.
Baca Juga Dampak Penggunaan Sex Toys - KLINIK KILAT di https://www.kompas.tv/article/61498/dampak-penggunaan-sex-toys-klinik-kilat
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Arini Widodo menjelaskan, adanya bulu khususnya di area organ intim memang diciptakan Tuhan untuk melindungi organ intim, baik pria dan wanita.
Meski begitu beberapa pilihan orang memutuskan untuk menghilangkan bulu di organ intim karena alasan kesehatan.
Hingga kini bisa dijumpai perawatan menghilangkan bulu di berbagai tempat dengan variasi harga.
Baca Juga Rawat Miss V, Lewat Ritual Ken Dedes - KLINIK KILAT di https://www.kompas.tv/article/61113/rawat-vagina-lewat-ritual-ken-dedes-klinik-kilat
Namun lebih lanjut Arini mengatakan untuk menghilangkan bulu di area organ intim sebaiknya menggunakan teknik laser.
"Jika waxing terus menerus, bisa pengaruh ke kondisi kulit di area organ intim jadi mengendur."ujar Arini.
Untuk lebih lanjut terkait pembahasan ini, simak ulasannya di video KLINIK KILAT.
Content Creator: Yuilyana Wen
Video Editor: Villa
Grafis Editor: Agus Ilyas
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/233665/plus-minus-menghilangkan-bulu-di-area-organ-intim-klinik-kilat