SUKABUMI, KOMPAS.TV - Inilah detik detik rumah milik Sapturi, 70 tahun, Warga Kampung Sengked, Desa Kadudampit, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, yang terekam video amatir Warga. Video itu tersebar di media sosial, yang memperlihatkan rumah mengalami kemiringan akibat hujan deras, hingga menyebabkan rumah ambruk.
Saat ini rumah milik Sapturi tersisa hanya tinggal puing puing dan beberapa barang yang masih bisa diselamatkan.
Saat kejadian, korban sedang berada di rumah saudaranya yang tak jauh. Sebelum rumah ditinggal pergi, Sapturi terasa aneh dengan getaran di bawah rumahnya, dan dirinya mengira yang membuat getaran adalah instalasi listri yang rusak. Saat kejadian, anak beserta cucu sapturi pun langsung keluar dari rumah saat terjadi banjir besar di samping rumahnya sebelum akhirnya ambruk.
Saat ini Sapturi beserta istri, anak dan cucunya, mengungsi sementara ke sanak saudaranya. BMKG memprediksi, cuaca ekstrim yang terjadi akibat badai lanina diprediksi akan masih terus berlangsung hingga Desember 2021 nanti.,
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/230243/hujan-deras-rumah-ambruk-diduga-karen-ada-saluran-air