KOMPAS.TV - Polda aceh menangkap tiga tersangka penembakan terhadap Komandan Tim BAIS di Aceh yang terjadi di Kabupaten Pidie. Ketiga tersangka ditangkap polisi di tiga lokasi berbeda.
Selain menangkap tiga tersanga polisi juga menyita polisi berhasil satu pucuk senjata beserta amunisi. Polisi juga turut menyita barang bukti lainnya berupa uang puluhan juta rupiah.
Sebelumnya tim Inafis Polda Aceh dan Polres Pidie telah melakukan olah tempat kejadian perkara terkait penembakan Komandan Tim Badan Intelijen Strategis di Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie.
Olah TKP penembakan Kapten Abdul Majid, Komandan Tim Badan Intelijen Strategis yang tewas di tembak oleh orang tak di kenal. Dilakukan di kawasan perkebunan warga di Jalan Lhok Krincong Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Pidie, Aceh.
Baca Juga Tim Inafis Olah TKP Terkait Kasus Penembakan Komandan Tim BAIS TNI di https://www.kompas.tv/article/227099/tim-inafis-olah-tkp-terkait-kasus-penembakan-komandan-tim-bais-tni
Hasil olah TKP dan barang bukti yang ditemukan dari lokasi telah diserahkan tim Polda Aceh ke POM TNI untuk mengungkap motif dan pelaku penembakan, karena kasus ini ditangani oleh POM TNI.
Terkait dua insiden gangguan keamanan di Aceh, Koalisi Ngo Ham Aceh melihat adanya kaitan peristiwa ini dengan dugaan perebutan lahan tambang ilegal.
Kasus ini juga diduga terkait dengan tindakan pencucian uang sindikat pengedar narkoba yang melakukan pencucian uang dengan terlibat dalam pengelolaan tambang dan bisnis angkutan.
Secara potensi politik keamanan hal yang sangat memungkinkan insiden penembakan itu terjadi karena konflik rebutan area.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/227246/polda-aceh-tangkap-3-tersangka-penembakan-komandan-tim-bais-aceh