KALBAR, KOMPAS.TV - Sudah 10 hari banjir melanda Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Hingga hari ini (31/10) ketinggian air banjir masih berkisar satu hingga dua meter, banyak warga yang tetap bertahan di rumah dan tak mau mengungsi.
Selain di Kecamatan Sintang banjir juga masih terjadi di sebelas kecamatan lain, akibat banjir yang telah terjadi hingga hari ke sepuluh ini berbagai aktivitas warga lumpuh.
Warga yang terdampak banjir dan bertahan di rumah harus menyiapkan stok bahan makanan untuk dua hingga tiga hari.
Baca Juga Ancaman Banjir akibat La Nina, Kementan Siapkan Strategi Selamatkan Petani di https://www.kompas.tv/article/226718/ancaman-banjir-akibat-la-nina-kementan-siapkan-strategi-selamatkan-petani
Warga pun membuat posko 24 jam untuk memantau debit air sekaligus menjaga kendaraan yang dipindahkan ke tempat yang lebih aman.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan, Jumat (29/10) siang mendatangi dua dapur umum yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan hidup warga korban banjir yang didirikan di Kodim 1205 sintang serta Dinas Sosial Kabupaten Sintang.
Dapur umum ini akan menjamin distribusi makanan siap saji bagi warga yang masih bertahan di rumah.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/227172/sudah-10-hari-banjir-setinggi-satu-meter-rendam-kabupaten-sintang
